Jumat, 30 November 2007

Statistik dan Probabilitas

Statistik dan Statistika

  1. PENDAHULUAN

Disadari atau tidak Perkembangan ilmu didalam matematika sangat pesat, salah satunya dibidang statistika yang merupakan cabang ilmu matematika. Didalam kehidupan sehari hari banyak digunakan apakah dibidang industri , kedokteran pertanian, teknik dan sebagainya. Pemerintah menggunakan statistika untuk menilai pembangunan masa lalu dan juga untuk rencana masa yang akan datang. Pemimpin menggunakan statistika untuk melakukan tindakan –tindakan yang perlu dalam tugasnya.

Dunia penelitian atau riset dimanapun dilakukan bukan saja mendapatkan manfaat yang baik dari statistika tetapi sering harus menggunakannya.Statistika juga mampu untuk menentukan faktor yang satu dengan yang lainnya. Sesungguhnya statistika sangat diperlukan bukan saja hanya dalam penelitian atau riset, tetapi juga perlu dalam bidang pengetahuan lainnya.

b. Statistik dan Statistika

Dalam bagian ini akan dibedakan antara kata statistik dan Statistika. Banyak persoalan, apakah itu penelitian riset ataupun pengamatan baik yang dilakukan khusus ataupun berbentuk laporan dinyatakan dan dicatat dalam bentuk bilangan ataupun angka-angka. Kumpulan angka – angka disusun dalam bentuk daftar atau tabel. Dan disajikan dalam bentuk Diagram atau grafik. Jadi kata statistik telah dipakai untuk menyatakan kumpulan data, bilangan maupun non bilangan yang disusun dalam tabel dan atau diagram, yang melukiskan gambaran suatu persoalan. Misalnya kita mengenal Statistik kelahiran, statistik kematian, statistik pendidikan dan sebagainya.

Statistika adalah ilmu Pengetahuan yang berhubungan dengan cara –cara pengumpulan data, pengolahan atau penganalisaannya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan penganalisaan yang dilakukan.

Data Statistik.

Keterangan atau ilustrasi mengenai sesuatu hal bisa berbentuk kategori, misalnya, rusak, baik, senang , puas, berhasil, gagal, dan sebagainya atau berbentuk bilangan kesemuanya ini dinamakan data atau lengkapnya data statistik.

Data yang berbentuk bilangan disebut data kuantitif , harganya berubah-ubah atau bersifat variabel. Dari nilainya dikenal dua golongan kata kuantitatif ialah:

Data dengan variabel diskrit atau singkatnya data diskrit dan data dengan variabel kontinu disebut sebagai data kontinu.

Contoh : 1, Keluarga A mempunyai lima anak laki-laki dan tiga anak perempuan.

2. Kabupaten bengkalis sudah membangun 1500 gedung sekolah.

Kedua hal diatas merupakan contoh diskrit.

Data yang baru dikumpulkan dan belum pernah mengalami pengolahan apapun dikenal dengan data mentah.

Populasi dan Sampel.

Kessimpulan yang dibuat mengenai hal umumnya diharapkan berlaku untuk hal itu secara keseluruhan dan bukan hanya untuk sebagian.Jika dikatakan 30% mahasiswa di Indonesia berasal dari keluarga berpenghasilan rendah maka pernyataan ini berlaku umum untuk seluruh mahasiswa di Indonesia jika ditinjau dari segi ekonomi keluarganya bukan dari segi mahasiswanya.

Untuk Sampai kepada pernyataan demikian diperluakn data mentah yang bisa dikumpulkan dengan dua cara

  1. Semua orang tua mahasiswa berserta karekteritiknya yang telah diperlukan (dalam hal ini kedaan Ekonomi Keluarga).
  2. Sebagian saja dari semua oarang tua mahasiswa yang dikenai penelitian.

Totalitas semua nilai yang mungkin baik menghitung ataupun pengukuran kuantitatif ataupun kualitatif mengenai karekteristik tertentu dari semua anggota kumpulan yang lengkap dan jelas yang ingin dipelajari sifatnya dinamakan Populasi . Adapun sebagian dari populasi dinamakan sampel.

Sampel yang diambil haruslah representatif dalam arti segala karekteristik populasi hendaknya tercerminkan pula dalam sampel yang diambil.

Pengumpulan Data.

Proses pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara sensus ataupun sampling, Untuk kedua hal tersebut banyak yang dapat ditempuh dalam usaha mengunpulkan data , antara lain :

  1. Mengadakan penelitian langsung kelapangan ataupun laboratorium terhadap obyek penelitian. Hasil yang dicatat untuk kemudian di analisis.
  2. Mengambil meggunakan sebagian atau seluruhnya dari sekumpulan data yang telah dicatat atapun dilaporkan oleh badan atau orang lain.
  3. Mengadakan angket, yakni cara pegumpulan data dengan menggunakan daftar isian atau daftar pertanyaan yang telah siapkan dan disusun sedemikian rupa sehingga calon responden hanya tinggal mengisi atau pun menandaiya dengan mudah dan cepat.

Tidak ada komentar: